Panduan Lengkap Mendaki Gunung Gede untuk Pemula

Buat kamu yang baru pertama kali mau naik gunung, Gunung Gede bisa jadi pilihan tepat. Dengan ketinggian 2.958 mdpl, gunung ini termasuk salah satu destinasi favorit pendaki pemula di Jawa Barat. Pemandangannya lengkap: mulai dari hutan tropis yang rimbun, air terjun, padang edelweiss, sampai kawah aktif yang megah.

Tapi, meskipun banyak pemula yang sukses mencapai puncak Gunung Gede, jangan sampai anggap remeh persiapannya. Mulai dari urus izin SIMAKSI, pilih jalur pendakian yang sesuai, siapkan perlengkapan, sampai atur fisik dan logistik. Tanpa persiapan matang, pendakian bisa berubah jadi pengalaman yang melelahkan.

mendaki gunung gede untuk pemula

 

Sekilas Tentang Gunung Gede

Gunung Gede adalah salah satu gunung paling terkenal di Jawa Barat, dengan ketinggian 2.958 yang berada dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) yang mencakup wilayah Cianjur, Sukabumi, dan Bogor.

Daya Tarik Gunung Gede untuk Pemula

  • Pemandangan Lengkap → hutan tropis, padang edelweiss di Alun-Alun Suryakencana, kawah aktif, dan air terjun.
  • Akses Mudah → dekat dari Jabodetabek, jalurnya bisa ditempuh dengan transportasi umum maupun kendaraan pribadi.
  • Jalur Resmi yang Terbuka untuk Pemula → meski ada tantangan, jalurnya masih ramah untuk pendaki yang baru pertama kali naik gunung.
  • Fasilitas Pendukung → basecamp resmi, penyewaan alat, porter, hingga pemandu yang siap membantu.

Fun Fact: Gunung Gede sering disebut sebagai “sekolah pendakian” karena banyak pendaki pemula memulai pengalaman pertamanya di sini sebelum lanjut ke gunung-gunung lain di Indonesia. Mungkin kamu juga akan jadi salah satunya? Coba simak 10 Alasan Gunung Gede Cocok untuk Pendakian Pertama.

SIMAKSI – Izin Wajib Sebelum Mendaki

Sebelum menginjakkan kaki di jalur pendakian, setiap pendaki wajib memiliki SIMAKSI (Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi). Aturan ini berlaku untuk semua gunung yang berada di kawasan taman nasional, termasuk Gunung Gede Pangrango.

Apa Itu SIMAKSI?

SIMAKSI adalah surat izin resmi dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) yang memberikan hak kepada pendaki untuk masuk kawasan, mendaki, dan berkemah.

Kenapa Wajib Punya SIMAKSI?

  • Legalitas → tanpa SIMAKSI, pendakian dianggap ilegal dan namamu bisa masuk blacklist Gunung Gede.
  • Keamanan → data pendaki tercatat, memudahkan evakuasi bila ada keadaan darurat.
  • Konservasi → membantu pihak taman nasional membatasi jumlah pendaki per hari agar ekosistem tetap terjaga.

Cara Booking SIMAKSI Gunung Gede

  • Buka website resmi booking online TNGGP.
  • Pilih tangga dan jalur pendakian.
  • isi data lengkap sesuai identitas,
  • Proses pembayaran.

Step-by-step booking SIMAKSI Gunung Gede lengkap ada di Cara Booking Online SIMAKSI Gunung Gede.

Biaya SIMAKSI (Estimasi)

  • Mulai dari Rp 52.000 – Rp 92.000 per orang.
  • Tergantung kategori pendaki (pelajar/umum) dan weekday/weekend.

Cek update terbaru: Harga SIMAKSI Gunung Gede Pangrango Terbaru.

Jalur Pendakian Resmi Gunung Gede

Gunung Gede punya tiga jalur resmi yang dibuka oleh Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Masing-masing punya karakter berbeda, jadi pemula bisa pilih sesuai kemampuan dan preferensi.

1. Jalur Cibodas

jalur gunung gede via cibodas
  • Lokasi: Cibodas, Kabupaten Cianjur.
  • Kelebihan:
    • Jalur paling populer & ramai.
    • Banyak pos pendakian & sumber air.
    • Pemandangan air terjun & Telaga Biru.
  • Kekurangan:
    • Jalurnya lebih panjang, butuh tenaga ekstra.
    • Cocok untuk: pemula yang ingin jalur dengan fasilitas lebih lengkap.

2. Jalur Gunung Putri

pendakian gunung gede via putri

Lokasi: Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur.

  • Kelebihan:
    • Jalur lebih cepat menuju Surya Kencana & puncak.
    • Banyak dipilih pendaki yang ingin summit lebih singkat.
  • Kekurangan:
    • Jalur cukup curam, lebih melelahkan di awal.
    • Cocok untuk: pemula dengan kondisi fisik cukup baik, atau rombongan yang ingin hemat waktu.

3. Jalur Selabintana

pendakian gunung gede via selabintana

Lokasi: Sukabumi.

  • Kelebihan:
    • Jalur paling panjang, sepi, dan alami.
    • Cocok untuk pendaki yang suka tantangan.
  • Kekurangan:
    • Waktu tempuh lebih lama, butuh stamina tinggi.
    • Jarang ada sumber air.
    • Cocok untuk: pendaki berpengalaman, kurang disarankan untuk pemula.

Rekomendasi untuk pemula → pilih jalur Cibodas atau Putri, karena lebih aman & familiar untuk pendaki baru.

Perlengkapan Wajib untuk Pemula

Salah satu kunci sukses pendakian pertama adalah membawa perlengkapan yang tepat. Jangan sampai barang terlalu sedikit (bisa bahaya), tapi juga jangan terlalu banyak (bikin cepat capek). Berikut checklist dasar:

Perlengkapan Utama

  • Tenda → pilih yang sesuai kapasitas tim & tahan air.
  • Carrier (ransel gunung) → 50–60L cukup untuk pemula.
  • Sleeping bag → penting untuk menjaga tubuh tetap hangat.
  • Matras → biar tidur lebih nyaman dan terhindar dari dingin tanah.

Rekomendasi: 10 Carrier Lokal Terbaik untuk Pendaki Pemula

Perlengkapan Pribadi

  • Jaket gunung → windproof & waterproof.
  • Sepatu gunung → dengan grip kuat, jangan pakai sepatu casual.
  • Headlamp → penting untuk summit attack dini hari.
  • Trekking pole → membantu saat jalur curam.
  • Pakaian cadangan → minimal 2 set, simpan dalam plastik anti air.
  • Ponco/jas hujan → antisipasi cuaca.

Rekomendasi: 10 Sepatu Gunung Lokal Terbaik untuk Pemula

Logistik & Alat Masak

  • Kompor portable + gas.
  • Nesting set (alat masak).
  • Peralatan makan (sendok, gelas, piring).
  • Air minum & botol (bisa isi ulang di pos tertentu).
  • Makanan siap saji & snack energi.

Perlengkapan Safety & Tambahan

  • Kotak P3K (plester, obat sakit kepala, minyak kayu putih, dll).
  • Kantong sampah → selalu bawa turun sampahmu.
  • Powerbank untuk HP/headlamp.
  • Peluit & senter cadangan.

Tips untuk pemula → kalau belum punya semua perlengkapan, lebih praktis sewa di basecamp. Alat sudah siap pakai, hemat biaya, dan lebih ringan logistik dari rumah.

Pilihan Sewa Perlengkapan & Porter

Kalau kamu baru pertama kali mendaki, wajar banget kalau belum punya perlengkapan lengkap. Solusinya, kamu bisa sewa perlengkapan di basecamp Gunung Gede, bahkan kalau perlu tambah porter untuk bantu logistik.

Kenapa Sewa Lebih Praktis untuk Pemula?

  • Hemat biaya → nggak perlu beli perlengkapan mahal yang jarang dipakai.
  • Lebih ringan → nggak ribet bawa alat dari rumah.
  • Alat terawat → biasanya dicek & dibersihkan rutin.
  • Cocok buat coba-coba → sebelum memutuskan beli perlengkapan sendiri.

Perlengkapan yang Bisa Disewa

  • Tenda berbagai ukuran.
  • Carrier 50–80L.
  • Sleeping bag & matras.
  • Jaket gunung, sepatu, trekking pole.
  • Headlamp, kompor portable, nesting set.

Bisa sewa satuan atau paket hemat untuk rombongan.

Jasa Porter Gunung Gede

Kalau kamu masih khawatir soal fisik atau bawaannya terlalu berat, gunakan jasa porter Gunung Gede.

  • Tugas porter: bawa perlengkapan (15–20 kg), bantu masak logistik, bahkan bantu dirikan tenda.
  • Manfaat: pendakian lebih ringan, aman, dan nyaman.

Tips & Trik Mendaki Gunung Gede untuk Pemula

Naik Gunung Gede memang seru, tapi kalau tanpa persiapan bisa jadi pengalaman yang melelahkan. Berikut beberapa tips yang bisa bikin pendakian pertamamu lebih aman dan menyenangkan:

1. Latihan Fisik Sebelum Mendaki

  • Mulai dengan jogging ringan, hiking pendek, atau naik turun tangga.
  • Latihan 2–3 minggu sebelum pendakian sudah cukup untuk adaptasi tubuh.

2. Packing Ringan & Efisien

  • Jangan bawa barang berlebihan.
  • Gunakan packing cube atau plastik ziplock untuk mengatur barang.
  • Simpan barang penting di bagian yang mudah dijangkau.

3. Start Pagi Lebih Aman

  • Mulai pendakian pagi hari supaya punya cukup waktu istirahat di pos.
  • Hindari start sore atau malam karena lebih berisiko bagi pemula.

4. Minum Cukup & Bawa Snack Energi

  • Isi ulang air di pos yang tersedia (jalur Cibodas lebih banyak sumber air).
  • Bawa snack energi seperti cokelat, kurma, atau energy bar untuk menambah tenaga.

5. Jangan Remehkan Cuaca

  • Gunung Gede sering hujan mendadak.
  • Selalu bawa jas hujan / ponco, bahkan kalau cuaca cerah.

6. Jaga Etika Pendakian

  • Jangan buang sampah sembarangan.
  • Hormati sesama pendaki & porter.
  • Ingat prinsip “Leave No Trace”: yang dibawa naik, bawa turun kembali.

Estimasi Biaya Mendaki Gunung Gede untuk Pemula

Biar pendakian nggak bikin kantong jebol, penting untuk tahu kisaran biaya yang harus disiapkan. Berikut gambaran estimasi untuk pendakian 2 hari 1 malam (2H1M) jalur resmi Gunung Gede:

1. Biaya SIMAKSI

  • WNI Mulai dari Rp 52.000 – Rp 92.000 per orang.
  • Tergantung kategori pelajar/umum dan hari weekday/weekend.
  • WNA Rp 345.000 per orang.

2. Transportasi

  • Dari Jakarta/Bogor ke basecamp Cibodas/Putri: Rp 50.000 – Rp 100.000 (transport umum).
  • Kendaraan pribadi: Rp 100.000 – Rp 200.000 (bensin + parkir).

Cek rute trasnportasi ke Gunung Gede dari Jakarta, Bogor dan Bandung.

3. Sewa Perlengkapan (opsional, untuk pemula tanpa alat)

  • Tenda: Rp 50.000 – Rp 100.000.
  • Carrier: Rp 30.000 – Rp 50.000.
  • Sleeping bag & matras: Rp 40.000 – Rp 60.000.
  • Jaket, headlamp, trekking pole, dll: Rp 20.000 – Rp 40.000/item.

4. Jasa Porter (opsional)

  • Tarifnya mulai dari Rp 500.000/ trip (2 hari 1 malam), tergantung layanan yang diminta.

5. Logistik & Konsumsi

  • Belanja makanan/snack: Rp 100.000 – Rp 150.000.
  • Bisa lebih hemat kalau patungan rombongan.

Total Estimasi Biaya

  • Minimal (bawa alat sendiri, tanpa porter): Rp 200.000 – Rp 400.000.
  • Pemula (pakai sewa alat + logistik + SIMAKSI): Rp 400.000 – Rp 700.000.
  • Nyaman (pakai porter + sewa alat + logistik lengkap): Rp 1.000.000 – Rp 1.500.000.

Disclaimer: Tarif hanya estimasi dan bisa berubah sewaktu-waktu.

Itinerary Pendakian Gunung Gede 2H1M untuk Pemula (via Putri)

Pendakian ke Gunung Gede biasanya ditempuh dengan waktu 2 hari 1 malam (2H1M). Durasi ini cukup ideal untuk pemula, nggak terlalu buru-buru, tapi juga nggak terlalu lama. Berikut contoh itinerary pendakian Gunung Gede melalui jalur Putri:

Hari 1 — Basecamp Putri → Surya Kencana (camp)

  • 06:00 – 07:00 → Registrasi di basecamp & briefing singkat.
  • 07:00 → Mulai pendakian dari Basecamp Putri.
  • 11:00 – 12:00 → Istirahat makan siang di sekitar Lawang Seketeng (pos tengah).
  • 13:30 – 14:00 → Tiba di area Alun-Alun Surya Kencana (±2.750 mdpl).
  • Sore → Dirikan tenda, makan sore, foto-foto padang Edelweiss.
  • Malam → Istirahat, persiapan summit attack.

Estimasi total: 6–7 jam.

Hari 2 — Surya Kencana → Puncak Gede → Turun Basecamp Putri

  • 03:30 – 04:00 → Bangun & persiapan summit (headlamp, jaket, camilan).
  • 04:00 – 04:30 → Start summit attack.
  • 05:00 → Tiba di Puncak Gunung Gede (2.958 mdpl), nikmati sunrise & panorama kawah.
  • 07:00 → Turun kembali ke Surya Kencana, sarapan & beres-beres tenda.
  • 09:00 → Mulai turun jalur Putri.
  • 13:00 – 14:00 → Tiba di Basecamp Putri, pendakian selesai.

Estimasi total summit → basecamp: 5–6 jam.

Rekomendasi: Lokasi dan Kontak Basecamp

Buat kamu yang akan mendaki Gunung Gede dan melewati jalur Putri, berikut rekomendasi basecamp dengan layanan dan fasilitas lengkap:

📍 Basecamp Gunung Putri (by Infogepang)

Alamat: Kp. Gunung Putri, Ds. Sukatani, Pacet, Kab. Cianjur
Google Maps: Basecamp
Kontak: 0838-2912-4177 (whatsapp only)

Infogepang menyediakan jasa guide, jasa porter, rental perlangkapan mendaki dan sewa penginapan di sekitar basecamp. Informasi dan pemesanan silahkan cek Layanan Infogepang.

Kesimpulan

Gunung Gede Pangrango adalah salah satu gunung terbaik untuk pendaki pemula. Jalurnya jelas, fasilitas basecamp lengkap, dan pemandangannya sangat memanjakan mata. Tapi ingat, meskipun populer dan banyak pemula yang berhasil naik, tetap butuh persiapan matang: mulai dari urus SIMAKSI, pilih jalur yang sesuai, siapkan perlengkapan, hingga mengatur fisik dan logistik.

Dengan rencana yang tepat, perjalanan pertama ke Gunung Gede bisa jadi pengalaman berharga sekaligus pembuka jalan untuk petualangan gunung lainnya.


FAQ Mendaki Gunung Gede untuk Pemula

1. Apakah Gunung Gede cocok untuk pendaki pemula?

Ya, Gunung Gede cukup ramah untuk pemula karena jalurnya resmi, terawat, dan tersedia pos-pos perhentian. Namun tetap butuh persiapan fisik, selengkapnya baca: Apakah Gunung Gede Cocok untuk Pendaki Pemula?

2. Jalur mana yang paling direkomendasikan untuk pendaki pemula di Gunung Gede?

Jalur Cibodas sering direkomendasikan untuk pemula karena jalurnya landai di awal, banyak sumber air, dan pos pendakian lebih jelas. Jalur Putri lebih menanjak, sedangkan Selabintana lebih panjang.

3. Berapa lama waktu tempuh mendaki Gunung Gede untuk pemula?

Rata-rata 7–9 jam dari pintu masuk hingga puncak, tergantung jalur. Pemula sebaiknya memilih pendakian 2 hari 1 malam agar lebih santai dan punya waktu istirahat.

4. Perlengkapan apa saja yang wajib dibawa pendaki pemula ke Gunung Gede?

Minimal bawa carrier, sepatu gunung, jaket hangat, sleeping bag, tenda, logistik makanan, air minum, jas hujan, dan P3K. Jika belum punya, perlengkapan bisa disewa di basecamp.

5. Berapa biaya mendaki Gunung Gede untuk pemula?

Dengan tarif SIMAKSI terbaru 2025, estimasi biaya mendaki sekitar Rp350.000–Rp1.000.000 per orang, tergantung jalur, transportasi, dan apakah menyewa perlengkapan atau bawa sendiri.

6. Bagaimana cara mengurus SIMAKSI untuk mendaki Gunung Gede?

SIMAKSI hanya bisa dipesan online melalui booking.gedepangrango.org. Untuk detail cara daftar, baca artikel khusus: Booking Online SIMAKSI Gunung Gede Pangrango.

7. Apakah pendaki pemula perlu porter di Gunung Gede?

Tidak wajib, tapi sangat membantu. Porter bisa membawa perlengkapan berat sehingga pemula bisa lebih fokus pada perjalanan.