10 Rekomendasi Sepatu Gunung Wanita Terbaik 2025 (Di Bawah 1 Juta)

Pendakian akan terasa jauh lebih aman dan nyaman jika memakai sepatu yang memang dirancang khusus untuk kaki wanita. Selain lebih ringan, sepatu gunung wanita biasanya memiliki bentuk yang mengikuti anatomi kaki perempuan lebih ramping di bagian tumit, lebih stabil di bagian midfoot, dan lebih fleksibel saat melangkah. Hal ini membuat langkah lebih mantap di jalur berbatu, tanah licin, maupun tanjakan panjang.

Saat ini semakin banyak brand outdoor yang merilis sepatu gunung khusus wanita dengan desain modern, bobot ringan, serta fitur keamanan lengkap. Mulai dari model low cut untuk trekking ringan, hingga mid cut waterproof untuk pendakian serius, semuanya bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan level pengalaman.

Sebelum masuk ke daftar rekomendasi, mari lihat beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan saat memilih sepatu gunung wanita.

Sumber: Petualang Official Shop (Shopee)

Cara Memilih Sepatu Gunung Wanita yang Tepat

Memilih sepatu gunung wanita tidak bisa disamakan dengan sepatu pria, karena perbedaan bentuk kaki dan kebutuhan kenyamanan. Sepatu yang tepat akan membantu menjaga stabilitas, mengurangi risiko cedera, serta membuat perjalanan terasa lebih ringan meski menempuh jalur panjang. Dengan memahami beberapa poin penting di bawah ini, kamu bisa menentukan sepatu gunung yang paling sesuai dengan gaya trekking dan kondisi medan yang sering dilalui.

1. Pilih tinggi sepatu sesuai kebutuhan

Tinggi sepatu menentukan seberapa baik pergelangan kaki mendapat perlindungan. Untuk jalur ringan atau perjalanan singkat, sepatu low cut terasa lebih fleksibel dan ringan sehingga tidak cepat melelahkan. Namun jika kamu sering melalui jalur berbatu, menanjak, atau membawa beban cukup berat, model mid cut menawarkan stabilitas lebih baik karena menopang pergelangan dan mengurangi risiko terkilir. Pendaki wanita biasanya merasa lebih nyaman dengan mid cut karena memberi rasa aman tanpa terasa terlalu kaku.

2. Perhatikan material dan kemampuan waterproof

Material sepatu sangat memengaruhi kenyamanan selama trekking, terutama di iklim tropis yang mudah berubah. Upper berbahan suede atau synthetic leather terasa lebih kokoh, sementara mesh memberikan sirkulasi udara yang lebih baik agar kaki tidak cepat panas. Jika kamu sering mendaki di musim hujan atau jalur lembap, sepatu dengan waterproof membrane (seperti HydroGuard atau sejenis Gore-Tex) membantu menjaga kaki tetap kering tanpa membuatnya pengap.

3. Pastikan outsole memiliki grip yang kuat

Sol yang bagus adalah sol yang mampu mencengkeram tanah, batu, lumpur, hingga akar pohon tanpa mudah selip. Pola lug yang dalam dan karet berkualitas tinggi akan memberikan traksi maksimal di berbagai kondisi. Beberapa sepatu memakai outsole khusus (misalnya Vibram atau rubber compound premium) yang memang dirancang untuk ketahanan dan grip optimal di medan teknis sangat penting untuk keamanan pendakian.

4. Utamakan bobot sepatu yang ringan

Pendaki wanita cenderung lebih nyaman menggunakan sepatu dengan bobot ringan karena setiap langkah yang terlalu berat dapat membuat kaki cepat lelah, terutama di perjalanan jarak jauh. Sepatu ringan membantu menjaga ritme berjalan tetap stabil dan mengurangi tekanan pada lutut. Namun, pilih yang tetap kokoh sehingga tidak mengorbankan stabilitas demi bobot rendah.

5. Cari insole dan midsole yang mendukung kenyamanan

Bagian midsole seperti EVA atau phylon berfungsi meredam benturan, sementara insole berkualitas seperti Ortholite memberi bantalan yang lebih empuk sehingga kaki tidak cepat pegal. Bagi pendaki wanita yang memiliki arch rendah atau tinggi, pilihan insole yang tepat dapat membuat perbedaan besar dalam kenyamanan sepanjang pendakian.

6. Sesuaikan ukuran dan bentuk yang pas di kaki

Kaki wanita umumnya memiliki bentuk tumit yang lebih sempit dan punggung kaki yang berbeda dibandingkan pria. Pilih sepatu yang benar-benar mengikuti bentuk kakimu: tidak terlalu longgar agar tidak lecet, namun tidak terlalu sempit supaya jari tetap bisa bergerak saat turun gunung. Saran terbaik adalah menyisakan sedikit ruang di bagian depan untuk menghindari tekanan pada kuku saat menuruni jalur curam.

10 Sepatu Gunung Wanita Terbaik 2025

Daftar ini mencakup sepatu lokal berkualitas yang dirancang lebih ergonomis mengikuti bentuk kaki wanita. Cocok untuk hiking ringan hingga jalur menanjak, setiap pilihan di bawah ini menawarkan keseimbangan antara performa dan kenyamanan untuk aktivitas outdoor.

1. EIGER Serval Low WS

EIGER Serval Low WS dirancang sebagai sepatu hiking low-cut yang ringan dan responsif untuk aktivitas luar ruang. Menggunakan upper berbahan ripstop mesh yang diperkuat konstruksi Flexeleton, sepatu ini mendukung pergerakan kaki yang dinamis tanpa terasa kaku. Kombinasi tersebut membuat sepatu tetap fleksibel saat melangkah di jalur tanah, bebatuan ringan, maupun trek hutan yang tidak terlalu teknis.

Dari sisi kenyamanan, sepatu ini dilengkapi insole Ortholite yang empuk, breathable, dan cepat kering sehingga kaki tetap nyaman meski digunakan dalam durasi panjang. Midsole phylon berfungsi meredam benturan sekaligus menjaga stabilitas langkah, sementara outsole Vibram memberikan grip yang konsisten di berbagai kondisi medan. Dengan bobot yang ringan dan bentuk low-cut yang ramping, EIGER Serval Low WS menjadi sepatu gunung wanita yang cocok untuk pendaki yang mengutamakan kelincahan, kenyamanan, dan desain yang proporsional untuk kaki wanita.

2. Petualang Sembalun Low Cut

Sembalun Low Cut hadir sebagai sepatu gunung low cut yang dirancang untuk kebutuhan hiking ringan, trekking santai, hingga pemakaian harian di luar ruang. Kombinasi Full Grain Leather, suede genuine leather, dan sandwich mesh pada bagian upper memberi keseimbangan antara perlindungan dan sirkulasi udara, sehingga kaki tetap terlindungi tanpa terasa pengap. Dukungan water repellent upper membantu menahan percikan air dan hujan ringan, membuat sepatu ini cukup andal digunakan di jalur lembap atau cuaca yang tidak menentu.

Dari sisi kenyamanan, Ergolite insole memberikan bantalan empuk sekaligus menjaga sirkulasi udara di dalam sepatu, sementara midsole Phylon membuat langkah terasa lebih ringan dan fleksibel saat melewati trek berbatu. Outsole True Rubber Gum dengan daya cengkeram tinggi membantu menjaga pijakan tetap stabil di berbagai kondisi medan. Dengan bobot sekitar ±750 gram, sepatu ini tergolong ringan untuk kelasnya dan nyaman dipakai dalam durasi lama karakter yang menjadikannya pilihan sepatu gunung wanita yang pas bagi pengguna yang menginginkan sepatu tidak terlalu berat, mudah digerakkan, dan tetap aman untuk aktivitas outdoor harian maupun pendakian ringan.

3. Karimour Woman’s Outdoor

Karrimor Mount Low Ladies Waterproof Walking Shoes dirancang khusus untuk aktivitas hiking dan trekking ringan hingga menengah dengan fokus pada kenyamanan dan perlindungan kaki wanita. Upper berbahan kombinasi suede dan mesh memberikan keseimbangan antara daya tahan dan sirkulasi udara, sementara teknologi Weathertite waterproof & breathable membantu menjaga kaki tetap kering saat melewati jalur basah, tanah lembap, atau hujan ringan. Sistem tali penuh di bagian depan memastikan sepatu bisa menyesuaikan bentuk kaki dengan baik, memberikan rasa aman saat berjalan di medan tidak rata.

Pada bagian bawah, midsole Phylon berfungsi meredam benturan sehingga langkah terasa lebih ringan dan stabil, terutama saat digunakan dalam durasi lama. Outsole Arete III women’s outsole dengan pola tapak dalam memberikan traksi yang baik di jalur tanah, bebatuan, maupun permukaan licin. Desain low cut yang ergonomis, bobot yang seimbang, serta ukuran khusus wanita menjadikan sepatu ini cocok sebagai sepatu gunung wanita untuk pengguna yang menginginkan kenyamanan, grip stabil, dan perlindungan cuaca tanpa terasa kaku saat berjalan.

4. Kanky Story Kitadake

Kanky Story Kitadake merupakan sepatu outdoor bergaya sportstyle yang memadukan tampilan kasual dengan fungsionalitas untuk aktivitas luar ruang. Upper sepatu ini menggunakan kulit sapi asli (genuine leather suede) yang dikenal kuat dan tahan lama, dikombinasikan dengan mesh berkualitas tinggi untuk menjaga sirkulasi udara tetap optimal. Perpaduan material tersebut membuat sepatu terasa kokoh saat digunakan di medan outdoor, namun tetap nyaman untuk pemakaian harian. Desainnya yang modern menjadikan Kitadake fleksibel digunakan tidak hanya untuk hiking ringan, tetapi juga aktivitas kasual sehari-hari.

Dari sisi kenyamanan, sepatu ini dibekali midsole phylon dan EVA foam insole yang membantu meredam benturan sekaligus menjaga kaki tetap nyaman saat berjalan dalam durasi panjang. Outsole berbahan 100% rubber memberikan traksi yang baik di berbagai permukaan, sementara sistem tali dengan titan buckle lace dan detail 3M webbing menambah kestabilan saat melangkah. Dengan bobot yang seimbang, fleksibilitas tinggi, serta siluet yang tidak terlalu besar, Kanky Story Kitadake menjadi pilihan sepatu gunung wanita yang cocok bagi pengguna yang menginginkan kenyamanan, gaya yang rapi, dan performa ringan untuk aktivitas outdoor maupun keseharian.

5. SNTA 481

SNTA 481 merupakan sepatu gunung lokal yang dirancang untuk aktivitas hiking dan pendakian dengan fokus pada daya tahan serta fungsi dasar yang solid. Upper berbahan PU leather yang dipadukan dengan mesh polyester memberi keseimbangan antara ketahanan dan sirkulasi udara, sementara outsole karet tebal dengan pola lug agresif terlihat jelas pada desain solnya memberikan traksi yang baik di jalur tanah, berbatu, hingga medan menanjak. Dengan bobot sekitar 900 gram, sepatu ini masih tergolong wajar untuk kelas sepatu gunung mid cut yang ditujukan untuk medan nyata, bukan sekadar outdoor ringan.

Dari pengalaman penggunaan yang diuji langsung di jalur gunung, konstruksi sol yang kuat dan jahitan yang rapi membuat sepatu ini tidak mudah rusak meski dipakai naik-turun jalur panjang. Rentang ukuran yang luas mulai dari 36 hingga 46 juga membuat SNTA 481 cukup inklusif, termasuk untuk pendaki wanita yang membutuhkan sepatu gunung dengan ukuran pas dan pijakan stabil. Karakter sepatu yang kokoh namun tidak terlalu kaku menjadikannya pilihan sepatu gunung wanita yang cocok untuk pemula hingga pendaki kasual yang menginginkan sepatu lokal fungsional dengan harga lebih terjangkau.

6. Rubtrack Serva

RUBTRACK Serva hadir sebagai sepatu gunung yang mengutamakan keseimbangan antara daya tahan dan kenyamanan untuk aktivitas outdoor. Konstruksi upper berbahan double suede memberikan ketahanan tinggi terhadap gesekan sekaligus membantu menahan percikan air di jalur lembap. Material ini juga membuat sepatu terasa lebih solid saat digunakan di medan berbatu atau tanah kasar, namun tetap fleksibel mengikuti pergerakan kaki. Dengan desain yang sederhana dan fungsional, Serva cocok digunakan untuk hiking, trekking, maupun aktivitas luar ruang harian.

Dari sisi kenyamanan, RUBTRACK Serva dirancang dengan bobot yang relatif ringan sehingga tidak cepat melelahkan kaki saat dipakai berjalan jauh. Outsole berbahan TPR anti licin memberikan daya cengkeram yang baik di berbagai medan, membantu menjaga stabilitas langkah di jalur menanjak maupun menurun. Fleksibilitas sepatu ini membuatnya terasa nyaman dipakai dalam durasi panjang, terutama bagi pengguna yang menginginkan sepatu gunung wanita dengan karakter tidak terlalu kaku, stabil, dan mudah beradaptasi dengan bentuk kaki saat bergerak aktif.

7. Lavio Fast High Pink

Lavio Fast High Pink merupakan sepatu gunung wanita model high cut yang dirancang untuk memberikan perlindungan dan stabilitas ekstra saat digunakan di medan outdoor. Dari tampilannya, sepatu ini memiliki desain yang tegas namun tetap feminin berkat aksen warna pink pada bagian tali, lining, dan detail samping, sehingga cocok untuk pendaki wanita yang ingin tampil percaya diri tanpa kehilangan karakter outdoor. Potongan high cut-nya membantu menopang pergelangan kaki dengan lebih baik, terutama saat melewati jalur berbatu atau menanjak.

Bagian upper menggunakan material suede PU yang terasa kokoh sekaligus mudah dirawat, sementara outsole berbahan karet tebal dirancang untuk memberikan daya cengkeram yang stabil di berbagai kondisi permukaan. Finishing yang rapi dan konstruksi yang solid membuat sepatu ini nyaman dipakai dalam durasi panjang, baik untuk hiking, tracking, maupun aktivitas luar ruang lainnya. Dengan pilihan warna yang cukup beragam termasuk full pink Lavio Fast High Pink menjadi sepatu gunung wanita yang menggabungkan fungsi, kenyamanan, dan sentuhan gaya yang tetap selaras dengan kebutuhan pendakian.

8. Rionz Rodri Grey Women

Rionz Rodri Women merupakan sepatu gunung wanita model mid–high cut yang dirancang untuk aktivitas outdoor dengan kebutuhan perlindungan dan stabilitas yang lebih baik. Dari tampilannya, sepatu ini memadukan warna abu-abu dengan aksen pink yang memberi kesan sporty namun tetap feminin, tanpa terlihat berlebihan. Desain potongan tinggi membantu menopang pergelangan kaki dengan optimal, terutama saat melintasi jalur berbatu, tanah tidak rata, atau turunan curam.

Bagian upper menggunakan kombinasi leather PU dan suede yang terasa kokoh sekaligus cukup fleksibel untuk pergerakan kaki. Outsole berbahan karet tebal dirancang untuk memberikan daya cengkeram yang stabil di berbagai medan, sementara konstruksi jahit keliling menambah ketahanan sepatu untuk penggunaan jangka panjang. Dengan finishing yang rapi dan ukuran yang disesuaikan untuk kaki wanita, Rionz Rodri Grey Women menjadi sepatu gunung wanita yang nyaman digunakan untuk hiking, trekking, maupun aktivitas outdoor harian dengan kebutuhan support ekstra.

9. Sleekside Trex Dante

Sleekside Trex Dante hadir sebagai sepatu gunung wanita dengan desain mid cut yang memadukan fungsi outdoor dan tampilan modern. Upper berbahan kombinasi kulit suede premium dan material sintetis memberikan kesan kokoh sekaligus ringan, sehingga sepatu tetap nyaman digunakan untuk berbagai aktivitas seperti hiking ringan, tracking, hingga touring. Pilihan warna lembut seperti abu cream dan abu pink juga membuat tampilannya lebih proporsional dan tidak terlalu maskulin saat dipakai sehari-hari.

Dari sisi kenyamanan, sepatu gunung wanita ini dibekali memory foam insole yang empuk untuk menopang kaki saat berjalan jauh, sementara outsole berbahan karet memberikan traksi yang cukup baik di medan tanah maupun jalur berbatu. Potongan sepatu yang mengikuti bentuk kaki wanita serta rentang ukuran mulai dari 36 membuat Sleekside Trex Dante cocok bagi pendaki wanita yang menginginkan sepatu gunung stabil, nyaman, dan tetap terlihat stylish tanpa mengorbankan fungsi dasarnya di alam terbuka.

10. Marelow Camel Korean Style

Marelow Camel Korean Style hadir sebagai sepatu gunung wanita dengan pendekatan desain yang lebih kasual dan modern, terinspirasi gaya outdoor Korea yang simpel namun fungsional. Dari tampilannya, sepatu ini mengusung siluet low cut dengan warna krem–camel yang lembut, membuatnya mudah dipadukan untuk aktivitas luar ruang ringan maupun penggunaan harian. Sistem tali praktis dan bentuk upper yang ramping memberi kesan ringan saat dipakai berjalan jauh.

Material TPR (Thermo Plastic Rubber) yang dipadukan dengan bahan sintetis premium membuat sepatu ini terasa ringan namun tetap tahan lama untuk penggunaan outdoor ringan seperti trekking santai, camping, atau city walk di medan tidak rata. Outsole berbahan TPR juga membantu memberikan pijakan yang stabil di permukaan tanah kering maupun jalan berbatu ringan. Dengan ukuran yang disesuaikan untuk kaki wanita dan bobot yang tidak memberatkan langkah, Marelow Camel Korean Style cocok untuk kamu yang mencari sepatu gunung wanita bergaya simpel, nyaman, dan fleksibel untuk berbagai aktivitas luar ruang tanpa terlihat terlalu “berat” seperti sepatu hiking teknis.

Perbandingan Sepatu Gunung Wanita Terbaik 2025

Kesimpulan: Sepatu Gunung Wanita Terbaik 2025

Sepatu gunung wanita dirancang dengan pendekatan yang berbeda dibanding sepatu unisex atau pria, terutama pada bentuk last yang lebih ramping, bobot lebih ringan, dan fleksibilitas langkah. Dari daftar di atas, terlihat jelas bahwa sepatu gunung wanita 2025 tidak lagi identik dengan desain kaku atau terlalu maskulin, tetapi sudah mampu memadukan kenyamanan, performa outdoor, dan estetika.

Untuk pendakian ringan hingga jalur menanjak non-teknis, sebagian besar sepatu dalam daftar ini sudah sangat memadai, terutama jika dipadukan dengan teknik jalan dan manajemen beban yang baik. Perbedaan utama antar produk biasanya terletak pada jenis potongan (low / mid / high cut), bobot, serta agresivitas outsole.

Dengan budget di bawah 1 juta rupiah, pendaki wanita kini memiliki banyak opsi sepatu lokal maupun global entry-level yang aman, nyaman, dan layak dipakai di gunung Indonesia, asalkan disesuaikan dengan karakter jalur dan kebutuhan pribadi.

Rekomendasi Sepatu Gunung Wanita Berdasarkan Tipe Pengguna

Hiking Ringan & Daypack

Fokus: ringan, fleksibel, nyaman dipakai lama
Cocok dipilih:

• EIGER Serval Low WS
• Petualang Sembalun Low Cut
• Karrimor Woman’s Outdoor

Karakter low-cut dan bobot ringan cocok untuk jalur hutan, bukit, atau gunung dengan trek jelas.

Pendaki Pemula & Trek Santai

Fokus: stabil, tidak terlalu kaku, harga terjangkau
Cocok dipilih:

• SNTA 481
• Rubtrack Serva
• Kanky Story Kitadake

Pilihan ini aman untuk pendaki pemula yang ingin sepatu kokoh tanpa harus terlalu teknis.

Jalur Berbatu & Medan Tidak Rata

Fokus: support pergelangan, outsole tebal
Cocok dipilih:

• Lavio Fast High Pink
• Rionz Rodri Grey Women
• Sleekside Trex Dante

Model mid–high cut membantu menjaga stabilitas pergelangan kaki di jalur naik-turun.

Outdoor Santai & Gaya Kasual

Fokus: ringan, desain simpel, multifungsi
Cocok dipilih:

• Marelow Camel Korean Style
• Kanky Story Kitadake

Ideal untuk camping, trekking ringan, atau dipakai harian tanpa terlihat terlalu “gunung”.

---

FAQ Seputar Sepatu Gunung Wanita

Disclaimer: Harga yang tercantum adalah harga termurah di marketplace saat artikel ini dipublikasikan dan dapat berubah sewaktu-waktu. Ulasan produk disusun dari berbagai sumber tepercaya, termasuk kanal resmi, ulasan komunitas outdoor serta pengalaman pengguna. Beberapa tautan di artikel ini merupakan tautan afiliasi tanpa biaya tambahan bagi pembaca.