Mau mendaki Gunung Gede via Cibodas? Jalur ini adalah salah satu rute resmi paling populer di Taman Nasional Gede Pangrango. Dibanding jalur lain, rute Cibodas terkenal lebih landai, banyak pos istirahat, serta memiliki spot ikonik seperti Telaga Biru, Air Terjun Cibeureum, hingga Kandang Badak. Tak heran, jalur ini sering jadi pilihan pendaki pemula maupun pendaki yang ingin menikmati perjalanan dengan santai.
Dalam panduan lengkap ini, kamu akan menemukan informasi seputar pos-pos pendakian, estimasi waktu tempuh, spot camping terbaik, itinerary, hingga tips aman mendaki Gunung Gede lewat jalur Cibodas.
1. Perizinan & Kuota
Cara daftar
Semua pendaki wajib booking online. Prosesnya simpel: buka situs resmi TNGGP, pilih tanggal & gerbang jalur, isi data, lalu ikuti instruksi pembayaran. Simpan bukti pendaftaran untuk ditunjukkan saat check-in. Step-by-step booking SIMAKSI pendakian Gunung Gede via Cibodas silahkan menuju Cara Booking Online SIMAKSI Gunung Gede.
Kuota & dinamika kebijakan
TNGGP menerapkan kuota harian demi keselamatan dan kelestarian. Pasca penutupan sementara di 2025 karena aktivitas vulkanik, kuota ±600 pendaki/hari dibagi untuk tiga gerbang. Angka ini bisa berubah, jadi tetap pantau halaman booking untuk angka real-time.
Catatan: penutupan aktivitas pendakian bisa terjadi kapan saja jika terjadi cuaca ekstrem/aktivitas vulkanik. Biasakan cek pengumuman terbaru di kanal resmi sebelum berangkat.
2. Gambaran Jalur Cibodas (Medan, Pos, & Titik Air)
Dari tiga jalur resmi pendakian Gunung Gede yang tersedia, jalur pendakian Gunung Gede via Cibodas sering disebut jalur yang “ramah kamera”. Sepanjang perjalanan akan melewati hutan montana basah, banyak akar & batu pijakan, plus bonus spot seperti danau/air panas. Secara garis besar, urutannya begini:
- Telaga Biru
- Rawa Gayonggong → Rawa Denok → Batu Kukus
- Air Panas (Hot Spring)
- Kandang Batu
- Kandang Badak (persimpangan Gede-Pangrango & area camp favorit)
- Tanjakan Tanjakan Setan (segmen curam menjelang kawah)
- Puncak Gede
Peta trekking resmi TNGGP menandai waypoint hingga titik-titik sumber air (sungai/mata air/air panas). Sangat membantu buat rencana logistik dan isi ulang air.
Ulasan peta jalur pendakian Gunung Gede selengkapnya ada di artikel Peta Jalur Pendakian Gunung Gede Pangrango.
Karakter medan: jalur hutan lembap, banyak segmen licin saat hujan (terutama sekitar Air Panas – Kandang Batu/Kandang Badak). Menjelang puncak, Tanjakan Setan jadi “ujian” utama, curam dan butuh fokus pijakan.
Baca juga: Karakter Trek Gunung Gede: Perbandingan Jalur Putri, Cibodas & Selabintana.
3. Estimasi Waktu Tempuh Gunung Gede via Cibodas
Estimasi waktu pendakian Gunung Gede via Cibodas bisa beda tiap orang (cuaca, beban, kebugaran), tapi berikut patokan realistis berdasarkan rata-rata pendaki:
- Gerbang Cibodas → Telaga Biru: ±30–45 menit
- Telaga Biru → Rawa Panyangcangan/Denok: ±30–45 menit total
- Rawa Denok → Air Panas: ±45–60 menit
- Air Panas → Kandang Batu: ±45–60 menit
- Kandang Batu → Kandang Badak: ±60–80 menit
- Kandang Badak → Puncak Gede (via Tanjakan Setan): ±2–2,5 jam
Estimasi ini sejalan dengan referensi lapangan komunitas/outdoor yang banyak dipakai pendaki sebagai acuan kasar. Gunakan sebagai “ceiling time” untuk manajemen energi & air.
4. Estimasi Biaya Mendaki Gunung Gede via Cibodas
Jalur Cibodas adalah jalur resmi paling populer menuju Gunung Gede. Jalurnya bervariasi, banyak pos, sumber air cukup melimpah, dan fasilitas basecamp relatif lengkap. Untuk kamu yang berencana mendaki via jalur ini, berikut estimasi biaya terbarunya:
Biaya SIMAKSI Gunung Gede via Cibodas
- Weekday (WNI umum): Rp72.000
- Weekend/Libur (WNI umum): Rp92.000
- Pelajar/mahasiswa (≥5 orang): Rp52.000 – Rp62.000
- WNA: Rp435.000 flat
Detail lengkap cek: Harga SIMAKSI Gunung Gede Pangrango 2025.
Transportasi ke Basecamp Cibodas
- Jakarta – Cibodas (kendaraan umum via Bogor/Cianjur): Rp100.000 – Rp150.000 sekali jalan.
- Kendaraan pribadi (bensin + tol PP): Rp200.000 – Rp300.000.
- Ojek/angkot lokal ke basecamp: ±Rp20.000 – Rp40.000 (opsional, tergantung titik turun).
Sewa Perlengkapan (Opsional, harga per 2 hari)
- Tenda kapasitas 4 orang: Rp70.000 – Rp100.000
- Sleeping bag: Rp15.000 – Rp25.000
- Matras: Rp10.000 – Rp15.000
- Carrier 60L: Rp40.000 – Rp60.000
Logistik
- Logistik pribadi (makanan, snack, minuman): Rp150.000 – Rp250.000
- Jalur Cibodas cukup ramai, ada beberapa warung hingga titik awal jalur, tapi harga lebih mahal dibanding bawa sendiri dari rumah.
Total Estimasi Biaya Pendakian via Cibodas
- Hemat (transport umum + bawa perlengkapan sendiri)
± Rp350.000 – Rp450.000/orang - Standar (transport umum + sewa perlengkapan)
± Rp550.000 – Rp700.000/orang - Nyaman (kendaraan pribadi + sewa perlengkapan + logistik lengkap)
± Rp750.000 – Rp1.000.000/orang
Catatan: Estimasi di atas untuk pendakian tahun 2025 dengan tarif SIMAKSI terbaru. Biaya bisa berbeda tergantung gaya pendakian, pilihan transportasi, dan kebutuhan logistik tiap kelompok.
5. Camp Ground & Sumber Air
Kandang Badak (±2.400 mdpl) adalah area camp favorit di jalur Cibodas: lahannya relatif luas, strategis untuk summit attack subuh, dan berada di persimpangan rute ke Puncak Gede maupun Pangrango. Di sekitar jalur menuju Kandang Badak biasanya ada sumber air (debit bisa turun saat musim kering). Namun pastikan untuk selalu sterilkan air sebelum diminum.
Tips hemat tenaga: isi penuh air di sekitar Kandang Badak sebelum summit, bawa pulang sebagian untuk masak sarapan setelah turun dari puncak.
6. Itinerary 2H1M Gunung Gede via Cibodas
Hari-1 (Start pagi)
Cibodas → Telaga Biru → Rawa Panyangcangan/Denok → Air Panas → Kandang Batu → Kandang Badak (camp)
- Target tiba sore supaya punya waktu bikin tenda, masak, dan istirahat.
Hari-2 (Summit Day)
Kandang Badak (02.30–03.30) → Tanjakan Setan → bibir kawah → Puncak Gede (sunrise) → turun Kandang Badak → beres camp → turun Cibodas.
- Jika ingin lintas jalur misalkan turun melalui jalur Putri, maka jalur Putri harus dipilih sebagai jalur turun pada saat proses booking tiket.
Ulasan selengkapnya terkait itinerary pendakian silahkan menuju Itinerary pendakian Gunung Gede via Cibodas.
7. Musim, Keramaian, & Manajemen Waktu
- Keramaian: akhir pekan & libur panjang cenderung padat. Setelah pembukaan pasca penutupan 2025, antrean bisa terjadi karena kuota 600 orang/hari lintas gerbang cepat penuh. Solusi: pilih weekday kalau ingin lebih lengang.
- Cuaca: Gunung Gede itu hutan basah—hujan sering, trek licin. Prioritaskan sepatu dengan grip kuat dan bawa rain cover.
- Penutupan insidental: cek kanal resmi sebelum berangkat (website/sosmed Humas TNGGP) untuk update buka/tutup & mitigasi keselamatan.
8. Perlengkapan Wajib & Safety Notes
Wajib bawa (minimum):
- Sepatu hiking/trail ber-traction bagus; kaus kaki cadangan.
- Layer hangat + windbreaker/jas hujan (malam di Kandang Badak bisa menusuk).
- Headlamp + baterai cadangan (wajib untuk summit pagi buta).
- Air 2–3 liter per orang (top-up di jalur, tetap sterilkan).
- Makanan ringan padat energi (granola bar, cokelat, kurma), kompor kecil & gas.
- Trekking pole (sangat membantu di turunan & segmen curam).
- P3K: perban elastis, plester, pereda nyeri, emergency blanket, antiseptik.
- Manajemen sampah: kantong khusus; semua sampah turun lagi.
Catatan keselamatan:
- Di Tanjakan Setan: jaga jarak antar pendaki, pastikan pijakan aman, dan sabar menunggu giliran pada jalur sempit.
- Hindari overpacking; idealnya berat ransel ≤ 20–25% berat badan.
- Ikuti jalur & rambu resmi; rujuk peta TNGGP untuk orientasi dan titik air.
9. Etika Pendakian (Wajib)
- Leave No Trace! Jangan buang sampah sembarangan, jangan bikin api unggun sembarangan.
- Jangan memetik edelweiss atau merusak vegetasi.
- Hormati pendaki lain: beri jalan pada yang naik/menuruni segmen sempit; minimalisir suara keras malam hari.
- Patuhi instruksi petugas TNGGP, mereka tahu kondisi lapangan paling aktual.
10. Penutup
Pendakian Gunung Gede via Cibodas bukan hanya soal mencapai puncak setinggi 2.958 mdpl, tapi juga tentang menikmati setiap pos dan keindahan alam sepanjang jalurnya. Dengan memilih waktu terbaik, menyiapkan perlengkapan wajib, dan memahami medan, perjalananmu akan lebih aman dan berkesan.
Bagi pemula, jalur ini bisa jadi pintu masuk yang tepat untuk merasakan sensasi mendaki gunung tinggi di Jawa Barat. Jadi, siapkan fisikmu, hormati aturan taman nasional, dan nikmati pengalaman mendaki Gunung Gede lewat jalur Cibodas dengan penuh kesan.
Kalau mau coba jalur yang lebih pendek, 1-2 jam lebih cepat sampai ke Alun-alun Suryakencana maka jalur Gunung Putri jawabannya. Simak Perbedaan Jalur Putri dan Jalur Cibodas ke Gunung Gede.
[infogepang_highlight]